Rifan Financindo – Ada banyak orang yang memakai kawat gigi atau behel untuk merapikan gigi. Seringkali orang membandingkan berapa lama waktu yang mereka butuhkan agar susunan gigi tampak rapi, dengan orang lain.
Menurut dokter gigi spesialis ortodonsia Irwin Lesmono, durasi lama waktu menggunakan behel atau kawat gigi pada setiap orang bisa berbeda-beda. Tergantung dari berbagai faktor.
“Mungkin kalau secara umum ditanya mau berapa lama pakai behel, jawabannya mau dua hingga tiga tahun. Tapi variabelnya banyak,” ungkap Irwin ditemui Health Liputan6 di kawasan Pakubuwono, Jakarta ditulis Kamis (17/1/2019).
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
- PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
- RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
- PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat.
Salah satu contoh faktor yang mempengaruhi ini adalah seberapa sering pasien mengontrol penggunaan kawat gigi mereka. Selain itu, tingkat kesulitan kasusnya.
“Kemudian misalnya, tingkat kooperatif pasiennya tinggi lalu mengikuti instruksi dokternya atau tidak. Misalnya ternyata dia sikat giginya tidak bersih. Alhasil kalau kotor, gigi berlubang, kita belum bisa melanjutkan perawatan karena mesti ditambal dulu lubangnya,” papar Irwin.
“Hal-hal ini akan mempengaruhi durasi perawatan,” imbuhnya.
Selain itu, Irwin mengatakan bahwa dokter juga bisa menjadi salah satu faktor penentu durasi pemakaian kawat gigi. Dia mengatakan, ada beberapa dokter yang dengan cepat menemukan cara untuk merapikan gigi ada juga yang tidak.
“Itu semua tergantung dari kemampuan dokternya,” kata Irwin.
Di sisi lain, Irwin juga mengatakan ada beberapa pasien yang memiliki tulang lebih tebal. Sehingga gerakan giginya juga lebih lambat.
“Ada pasien yang mungkin kebiasaan mengunyahnya dominan di satu sisi. Ada yang mengatakan bahwa karena kebiasaan berbeda ini gerakan gigi kiri dan kanan bisa berbeda juga. Jadi sebenarnya faktornya banyak,” kata dokter yang berpraktek di Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta ini. Rifan Financindo.
Sumber : Liputan 6