Rifan Financindo – Vitamin saat ini juga hadir dalam bentuk permen atau kunyah. Biasanya, cara tersebut lebih menyenangkan daripada mengonsumsi kapsul atau tablet yang tidak memiliki rasa.
Namun, seringkali karena rasa yang enam membuat kita ketagihan dan ingin mengonsumsi vitamin kunyah lagi. Padahal, menurut juru bicara dari Academy of Nutrition and Dietetics Malina Linkas Malkani, orang-orang yang mengonsumsi makanan seimbang tidak akan selalu mendapat manfaat dari konsumsi harian multivitamin.
Melansir Reader’s Digest pada Kamis (20/12/2018), Anda bisa mengalami keracunan vitamin jika berlebihan mengonsumsi produk semacam ini.
Baca Juga :
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
- PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
- RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
- PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat.
Beberapa vitamin yang perlu dikhawatirkan adalah jenis yang larut dalam lemak seperti A, D, E, dan K. Mereka lebih sulit untuk dicerna dan diserap, sehingga bisa menumpuk di organ dan jaringan tubuh.
“Mengambil dosis tinggi nutrisi ini dalam waktu yang singkat, bisa menyebabkan masalah dari sakit perut hingga rawat inap karena keracunan vitamin,” kata Associate Director of Nutrition Communications International Food Information Council Foundation Ali Webster.
Vitamin bukan permen
Malkani mengatakan, dosis vitamin D yang terlalu tinggi saja bisa menyebabkan penumpukan kalsium dalam darah, memicu mual, muntah, dan rasa lelah. Selain itu, vitamin A yang berlebihan bisa membuat rambut rontok, tulang keropos, dan kerusakan hati.
Maka dari itu, Anda harus berpegang pada dosis yang disarankan. Webster juga mengatakan bahwa jika Anda sudah cukup nutrisi, tidak perlu mengonsumsi vitamin kecuali merasa kekurangan.
Selain itu, vitamin kunyah juga bukanlah permen. Sehingga, dia bukanlah produk pengganti permen dan bisa menyebabkan efek negatif.
“Vitamin kunyah juga tidak untuk menutupi kebiasaan makan yang tidak sehat,” kata Webster menambahkan. Rifan Financindo.
Sumber : Liputan 6