Rifan Financindo – Memiliki tubuh yang langsing dengan perut ramping merupakan impian semua orang. Namun tak semua orang bisa memiliki perut yang indah seperti itu. Gaya hidup yang tidak sehat dan pola makan yang berantakan merupakan faktor utama yang dapat mengakibatkan perut menjadi buncit. Selain membuat tidak percaya diri, perut buncit juga bisa berpengaruh pada kesehatan.
1. Jarang berolahraga
Banyak sekali penyebab mengapa kamu bisa memiliki perut buncit. Salah satunya adalah jarang sekali berolahraga sehingga lemak tertimbun karena otot-otot pada bagian tersebut paling jarang digunakan dan dilatih sehingga pembakaran lemak dan kalori yang terjadi di sana sangat minimal. Hal tersebut tentu akan membuat perut semakin buncit. Apalagi jika kamu hanya duduk, makan, beraktifitas di depan komputer, laptop, maupun gadget lainnya seharian.
Baca Juga :
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
- PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
- RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
- PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat.
2. Mengonsumsi makanan ringan
Meski kelihatannya remeh, tapi keseringan ngemil juga ikut andil dalam membuat perut menjadi buncit lho. Hindarilah makanan-makanan ringan yang banyak mengandung pemanis buatan dan perasa makanan berlebihan. Hal ini tentu akan menyebabkan usus terganggu.
3. Makan sebelum tidur
Apakah kamu selalu merasa lapar sebelum tidur atau tidak bisa tidur dalam keadaan lapar? Sebenarnya tubuh memang secara alami membakar sebagian timbunan lemak saat tidur, namun jika kamu tidur dalam keadaan perut penuh maka tubuh tidak akan membakar secara efisien. Hal tersebut, tentu akan semakin menambah timbunan lemak di perut.
4. Kurang tidur
Idealnya memang orang dewasa harus mendapatkan waktu tidur 7 hingga 8 jam setiap malam. Ketika kamu tidur kurang dari jam tersebut, maka tingkat kortisol (hormon stres) akan meningkat dan menyebabkan kamu mengonsumsi makanan dengan tingkat gula yang berlebih untuk menggantikan tenaga yang tidak didapat karena kurang tidur.
Dengan tidur cukup dan berkualitas setiap malamnya, kamu bisa menyeimbangkan kadar kortisol sekaligus meningkatkan produksi leptin (hormon yang dapat membuatmu mengontrol nafsu makan).
5. Alkohol
Mengonsumsi alkohol berlebihan merupakan salah satu pemicu perut buncit. Minuman beralkohol tidak hanya sekadar untuk mabuk-mabukkan saja, tapi juga menyebabkan berbagai gangguan kesehatan lainnya selain perut buncit.
Alkohol mengandung gula dan kalori yang sangat banyak atau berlebihan bagi kebutuhan tubuh. Kelebihan gula dan kalori sama sekali tidak ada manfaatnya bagi tubuh. Selain itu dapat juga membuka celah bagi banyak penyakit untuk masuk ke dalam tubuh.
6. Merokok
Merokok memang dapat membantu mengurangi berat badan, tetapi hal itu juga dapat menyebabkan perut buncit. Sebagian orang beralasan bahwa mereka merokok karena takut gemuk.
Nyatanya penelitian mengungkapkan alasan yang sebaliknya. Bukannya malah kurus, perut buncitlah yang didapat. Para ilmuwan dari University of Glasgow menemukan bahwa merokok mungkin berhubungan dapat mengurangi berat badan, namun hal itu sebenarnya malah mendorong lemak menuju daerah inti tubuh yang menyebabkan perut menjadi lebih besar. Rifan Financindo.
Sumber : Liputan 6