PT Rifan Financindo – Paparan ponsel cerdas di malam hari ternyata bisa memengaruhi kadar gula darah. Sebuah penelitian menemukan, menggunakan smartphone atau tablet satu jam sebelum tidur di malam hari bisa meningkatkan kadar gula dalam tubuh.
Studi yang dipublikasikan dalam jurnal Physiology & Behavior, menunjukkan meningkatnya kadar gula akibat paparan cahaya buatan dari perangkat elektronik sebelum tidur.
Kathryn Russart, seorang peneliti postdoctoral di Pusat Medis Wexner University Ohio State di Columbus, menjelaskan cahaya di malam hari meruoakan pengganggu endokrin.
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
- PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
- RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
- PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat.
“Bahkan pada level yang Anda anggap tidak berbahaya, paparan cahaya pada malam hari dapat memicu sejumlah masalah kesehatan,” kata Russart seperti dikutip dari Daily Express.
Russart menjelaskan tubuh memiliki ritme sirkadian tubuh atau jam alami dalam 24 jam. Sehingga tubuh bisa mengelola ritme hormon secara teratur dalam jaringan endokrin.
Tapi, ketika otak terpapar cahaya pada malam hari, jam internal menjadi terganggu sehingga lebih sulit untuk tertidur dan menyebabkan perubahan pada tubuh yang memicu lonjakan gula.
Aturan paparan cahaya di malam hari
Menurut para ahli, seharusnya di malam hari itu orang hanya mendapat cahaya kurang dari lima lux. Tapi, menggunakan ponsel, tablet, dan bahkan TV sebelum tidur dapat membuat tubuh terkena cahaya hingga 40 lux.
Lantas bagaimana cara mengatasinya? Elena Christofides, ahli endokrinologi dalam praktik pribadi di Columbus, Ohio, menyarankan mengenakan kacamata khusus selama menggunakan komputer, smartphone, iPad atau menonton TV.
“Anda dapat menggunakan kacamata pemblokiran cahaya terang, banyak dijual secara online untuk membantu menggunakan kembali paparan cahaya biru dari elektronik,” kata Christofides. Rifanfinancindo.
Sumber : Liputan 6